Bunda,,
Bolehkah aku bertanya...
Kira-kira hatimu terbuat dari apa,apakah dari mineral tahan panas atau dari air yang mengalir yang menyemai setiap hembus kedamaian
Atau dari permata surga yang kemilaunya membuat matahari iri
Atau dari kegigihan karang yang tetap teguh dalam senyap ketika ombak menghantam,atau mungkin dari keteguhan gunung yang kokoh walau angin mendera
Beri tahu aku bunda...
Apakah rangkulan tanganmu dibalur oleh wangi surga,karena ketika dekapanmu, sirna semua gundah yang menggunung bunda.
Beritahu aku bunda...
Janji apakah yang telah kau sepakati dengan Tuhan sehingga bias senyummu tak pernah pudar walau kadang kumerengut meninggalkan luka,sedang hangatmu tak pernah susut walau kadang tinggi suara tak mampu kubendung.
Anakku,,
Hati bunda tidak tercipta dari apa-apa,hanya saja mungkin cinta yang bunda simpan buatmu melebihi segalanya,bunda tidak perlu permata surga karena cahaya bunda adalah dirimu,permata hati yang buat bunda bisa bertahan di sini.
Bunda menjadi gigih sepeti karang juga ada sebabnya anakku,karena jika bunda harus pergi dan menyerah,bunda takut melewatkan semua detik-detik perkembanganmu. Karena semua yang ada pada dirimu adalah energi bunda,,sayang...
Membelaimu adalah bagian yang tak pernah bunda bisa tinggalkan,setiap jengkal tubuhmu adalah perhiasan bunda...
Janji yang bunda buat,jika Tuhan berkenan memperlihatkanmu,dalam tangis pertama yang membuat bunda melupakan semua rasa sakit yang bunda rasa...
Maka bunda akan menyerahkan semuanya
Mungkin juga nyawa,
Karena tanpa dirimu,bunda tidak berarti apa-apa..
Jumat, 05 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar